-
Jangan Kelewat, Tiga Hari Lagi RUPS BCA (BBCA)
Saturday, March 08, 2025 10:59 WIB
IDXC hannel - Investor jangan terlewat Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank Central Asia Tbk atau BCA () yang akan digelar Rabu pekan depan (12/3/2025). Ada tujuh poin penting yang menjadi mata acara RUPS BCA.
Dalam pemanggilan RUPST di keterbukaan informasi BEI, RUPS BCA dijadwalkan berlangsung pada pukul 09.30 WIB di Menara BCA, Grand Indonesia, Jalan M.H. Thamrin No. 1, Jakarta.
Tujuh mata acara rapat tersebut, yaitu pertama, Persetujuan atas Laporan Tahunan termasuk Laporan Keuangan Perseroan dan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2024.
Kedua, penetapan penggunaan Laba Bersih Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2024.
"Penggunaan laba bersih perseroan akan diusulkan untuk disisihkan sebagai dana cadangan, pembagian dividen tunai, dan sisa laba bersih yang tidak ditentukan penggunaannya akan ditetapkan sebagai laba ditahan," ujar manajemen.
Agenda ketiga, perubahan susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan. Adapun perubahan susunan yang diusulkan adalah menerima pengunduran diri Djohan Emir Setijoso selaku Presiden Komisaris Perseroan.
"Mengangkat Jahja Setiaatmadja sebagai Presiden Komisaris Perseroan; mengangkat Gregory Hendra Lembong sebagai Presiden Direktur Perseroan; mengangkat John Kosasih sebagai Wakil Presiden Direktur Perseroan; mengangkat Hendra Tanumihardja sebagai Direktur Perseroan," tuturnya.
Mata acara keempat, penetapan gaji atau honorarium dan tunjangan untuk tahun buku 2025, serta tantiem untuk tahun buku 2024 kepada anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan.
Kelima, penunjukan Kantor Akuntan Publik Terdaftar untuk mengaudit atau memeriksa buku-buku perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2025.
Keenam, pemberian kuasa dan wewenang kepada Direksi untuk membayar dividen interim atau sementara untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2025. Serta ketujuh, persetujuan atas perubahan Recovery Plan perseroan.
Sebagai informasi, harga saham ditutup melemah 0,56 persen ke Rp8.925 pada perdahangan Jumat kemarin (7/3/2025). Namun demikian, saham Grup Djarum itu tercatat naik 3,78 persen dalam satu minggu.
Sumber : idxchannel.com