Ipotnews - Pada perdagangan hari ini, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) diperkirakan meneruskan proses kenaikan, setelah kemarin ditutup menguat 0,81 persen ke posisi 7.356.
Penguatan IHSG pada perdagangan Selasa (13/8) ditopang kenaikan 332 saham, sedangkan 230 saham tercatat menurun dan 224 saham tidak mengalami perubahan harga. Nilai transaksi kemarin sebesar Rp8,57 triliun atau meningkat dibandingkan sehari sebelumnya Rp6,91 triliun.
Berdasarkan analisis Tim Riset PT CGS International Sekuritas Indonesia, penguatan tiga indeks utama di bursa Wall Street akan menjadi sentimen positif bagi pergerakan IHSG hari ini.
" IHSG diprediksi bergerak variatif dalam kecenderungan menguat, dengan level support di posisi 7.315 dan 7.275, sedangkan resistance-nya di level 7.400 dan 7.440," tulis Tim Riset CGS International Sekuritas dalam analisis harian untuk perdagangan Rabu (14/8).
Pada perdagangan kemarin, indeks Dow Jones terpantau melenggang optimistis di zona hijau dan ditutup menguat 1,04 persen. Pergerakan serupa juga terjadi pada indeks S&P 500 dan Nasdaq yang masing-masing melonjak 1,68 persen dan 2,43 persen.
Namun demikian, hari ini pergerakan IHSG akan bayangi sentimen negatif terkait penurunan harga pada mayoritas komoditas, antara lain minyak mentah, emas, gas alam, timah, nikel hingga tembaga.
Untuk perdagangan hari ini, Tim Riset CGS International Sekuritas merekomendasikan trader agar mengakumulasi pembelian saham

BBTN

,

BRIS

,

BIRD

,

SMRA

,

PWON

dan

MAPA

. (Budi/ef)

Sumber : Admin