Ipotnews - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) hanya naik tipis pada akhir sesi 1 perdagangan hari Kamis (27/3). IHSG menguat 14 poin (+0,23%) ke posisi 6.487.
Nilai transaksi mencapai Rp4,78 triliun. Sementara volume perdagangan sebanyak 69,52 juta lot saham yang berpindah tangan.
Saham top gainers LQ45:

AKRA

,

ACES

,

ARTO

. Sementara saham teraktif LQ45:

BBRI

,

BBCA

,

BMRI

.
Bursa Asia
Pasar saham Asia beragam pada perdagangan hari Kamis (27/3), mengikuti kerugian di Wall Street karena investor mempertimbangkan tarif 25% Presiden AS Donald Trump pada impor mobil.
Perdana Menteri Jepang Shigeru Ishiba mengatakan bahwa "semua opsi" akan diajukan sebagai tanggapan atas keputusan Washington untuk mengenakan tarif sebesar 25% pada impor mobil.
"Jepang adalah negara yang melakukan investasi terbesar di Amerika Serikat, jadi kami bertanya-tanya apakah masuk akal bagi (Washington) untuk menerapkan tarif yang seragam ke semua negara," kata Ishiba di parlemen.
Saham-saham produsen mobil Asia anjlok setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan akan mengenakan tarif pada mobil yang tidak dibuat di negara tersebut.
Produsen mobil Jepang Toyota dan Honda masing-masing turun 3,69% dan 2,91%. Nissan, yang memiliki dua pabrik di Meksiko, turun 2,92%, dan Mazda Motor turun lebih dari 6%. Mitsubishi Motor turun 4,9%.
Kia Motors dari Korea Selatan, yang memiliki pabrik di Meksiko, anjlok 2,76%. Saham produsen mobil China Nio dan Xpeng masing-masing turun 3,94% dan 1,97%.
Keuntungan industri China turun 0,3% dari tahun lalu dalam dua bulan pertama tahun 2025, data resmi menunjukkan Kamis. Pelemahan ini karena ekonomi menghadapi meningkatnya ketegangan perdagangan global.
Laba pada perusahaan industri telah menurun selama tiga tahun berturut-turut , memperkuat seruan bagi para pembuat kebijakan untuk meningkatkan dukungan terhadap ekonomi yang sedang terpuruk.
Presiden AS Donald Trump telah mengenakan tarif tambahan sebesar 20% pada barang-barang China hanya dalam waktu dua bulan menjabat. Pada Rabu malam, ia mengumumkan tarif otomotif sebesar 25% pada mobil "yang tidak dibuat di AS" di dalam negeri, yang akan dimulai pada tanggal 2 April.
Indeks Saham Asia
Nikkei225 -0,97%
Topix -0,51%
Shanghai Composite +0,31%
Shenzhen Component +0,42%
CSI300 +0,42%
Hang Seng +1,05%
Kospi -0,97%
Taiex -1,46%
ASX200 -0,43%
Asia Currencies
USD/JPY naik ke 150,18/-0,26%
USD/SGD naik ke 1,3386/-0,16%
AUD/USD naik ke 0,6314/+0,24%
USD/IDR menguat ke 16.547/-0,24%
USD/INR drop ke 85,8087/+0,11%
USD/CNY menguat ke 7,2607/-0,11%
USD/MYR drop ke 4,4320/+0,05%
USD/THB menguat ke 33,9090/-0,20%
Oil
Harga minyak naik tipis pada hari Kamis (27/3) di tengah kekhawatiran mengenai pasokan global yang lebih ketat setelah ancaman tarif AS terhadap pembeli minyak Venezuela. Dan juga faktor sanksi sebelumnya terhadap pembeli minyak Iran. Sementara para pedagang mempertimbangkan dampak tarif otomotif Presiden AS Donald Trump.
Harga minyak mentah Brent naik 7 sen menjadi $73,86 per barel. Harga minyak mentah West Texas Intermediate AS naik 10 sen menjadi $69,75 per barel.
(reuters/cnbc/bloomberg/idx)

Sumber : admin