Harapan Pemotongan Suku Bunga AS Topang Sentimen, Logam Kuning Berkilau
Tuesday, July 16, 2024       03:40 WIB

Ipotnews - Harga emas melesat, Senin, mendekati level tertinggi dalam dua bulan, dibantu harapan penurunan suku bunga dari Federal Reserve ketika trader menunggu komentar lebih lanjut dari pejabat bank sentral untuk mengukur waktu pemotongan tersebut.
Harga emas di pasar spot menguat 0,4% menjadi USD2.421,25 per ons pada pukul 01.00 WIB, menyentuh level tertinggi sejak 20 Mei ketika mencapai rekor USD2.449,89, demikian laporan  Reuters,  di Bengaluru, Senin (15/7) atau Selasa (16/7) dini hari WIB.
Sementara, emas berjangka Amerika Serikat ditutup naik 0,3% menjadi USD2.428,9 per ons.
"Jalur bagi harga emas dan perak akan terus sideways menuju harga yang lebih tinggi dan saya tidak akan terkejut melihat rekor tertinggi baru di sini dalam beberapa minggu mendatang atau bahkan lebih cepat," kata Jim Wyckoff, analis Kitco Metals.
Chairman Fed, Jerome Powell, mengatakan tiga pembacaan inflasi selama kuartal kedua tahun ini menunjukkan "lebih banyak kemajuan" yang dicapai dalam membawa laju kenaikan harga kembali ke target the Fed.
Menurut FedWatch Tool CME Group, pasar sekarang melihat peluang 100% penurunan suku bunga AS pada September. Daya tarik logam kuning yang tidak memberikan imbal hasil cenderung menonjol di lingkungan suku bunga rendah.
Sementara itu, imbal hasil US Treasury bertenor panjang naik, karena investor mempertimbangkan apakah upaya pembunuhan terhadap calon presiden AS Donald Trump meningkatkan peluangnya untuk menang.
"Risikonya seimbang di setiap sisi dan saya pikir (emas) mungkin akan mengalami tren sideways karena alasan itu," kata Everett Millman, Kepala Analis Gainesville Coins.
Fokus minggu ini tertuju pada data makr0 Amerika, seperti penjualan ritel, output industri untuk Juni dan data klaim pengangguran mingguan yang dapat memberikan lebih banyak isyarat mengenai kekuatan ekonomi terbesar di dunia itu.
Logam lainnya, perak spot turun 0,4% menjadi USD30,7 per ons, platinum stabil di USD998 dan paladium anjlok 2,1% menjadi USD948,70. (ef)

Sumber : Admin

berita terbaru
Tuesday, Jul 16, 2024 - 09:46 WIB
Perubahan Kepemilikan Saham BHIT, Beli
Tuesday, Jul 16, 2024 - 09:44 WIB
Perubahan Kepemilikan Saham LABA, Jual
Tuesday, Jul 16, 2024 - 09:36 WIB
Perubahan Kepemilikan Saham RCCC, Beli
Tuesday, Jul 16, 2024 - 09:35 WIB
Perubahan Kepemilikan Saham MCOR, Beli
Tuesday, Jul 16, 2024 - 09:35 WIB
Bos Besar asal China Panen Cuan dari Saham LABA
Tuesday, Jul 16, 2024 - 09:34 WIB
Perubahan Kepemilikan Saham TPMA, Beli